Zona Organik - Alangkah Indahnya Halaman Rumah dengan Berbagai Sayuran Organik - Puas rasanya melihat halaman rumah hijau segar penuh dengan berbagai macam sayuran organik. Di depan rumah, samping kanan, samping kiri, dan belakang rumah.
Kebutuhan akan sayuran keluarga kami tercukupi dari pekarangan rumah tanpa harus membeli dari pasar. Awalnya memang enggan untuk memulai, namun setelah berjalan, semua menjadi sangat menyenangkan. Kegiatan di rumah dari pagi hingga sore tak lepas dari pemandangan yang berdaya terapi mengilangkan kejenuhan dan stress.
Berbagai macam sayuran yang ada di pekarangan rumah, kami tanam secara alami dengan sistem pertanian organik memanfaatkan limbah organik, baik limbah ternak, limbah rumah tangga, maupun limbah tanaman pertanian/perkebunan.
Berikut ini beberapa sayuran yang kami tanam dan sudah memberikan hasil yang lumayan:
1. Cabe Rawit
Kami menanam cabe rawit di dalam karung, lumayan banyak sekitar 300 pohon. Meski ada beberapa pohon yang terserang hama dan penyakit, namun jumlahnya tidak seberapa. Kebanyakan berbuah lebat dan sehat. Hasil buah cabe sebagian kami manfaatkan untuk kebutuhan sendiri, sebagian lagi kami jual, dan tidak lupa kami mengambil beberapa buah yang matang sempurna setiap kali panen untuk dijadikan bibit (disemai).
2. Kemangi
Tanaman yang memiliki daun harum khas ini kami gunakan sebagai lalapan. Kami sangat menyukainya. Jika ada tetangga yang membutuhkan, kami persilahkan mereka untuk memetik seperlunya. Sedangkan kelebihannya biasanya kami jual ke warung, lumayan untuk tambahan penghasilan.
3. Terong
Sayuran ini terkenal sejak lama. Bahkan kini lebih dikenal lagi semenjak ada acara televisi yang berjudul The Terong Show. Buah ungu panjang ini paling enak menurut kami dijadikan sambel goreng. Selain menanm terong ungu panjang, kami juga menanam terong ungu bulat sebagai lalapan.
4. Caisim
Meskipun sayuran, caisim memiliki rasa yang gurih dan renyah. Kami menanam caisim menggunakan paralon dan ada juga sebagai tumpang sari yang kami tanam bersama cabe di dalam karung. Kami menanam caisim karena mudah perawatannya dan cepat masa panennya. Dari mulai tanam, dalam 25-30 hari caisim sudah siap panen. Lumayan juga hasilnya, kadang juga kami jual ke warung.
5. Kangkung
Sayuran khas untuk bahan pecel ini juga kami tanam, namun yang ini berbeda, kami melakukannya dengan cara hidroponik. Sementara kami menggunakan nutrisi hidroponik bahan dasar kimia dari membeli, yaitu pupuk hidroponik AB MIX. Namun ke depan, kami berencana untuk membuat pupuk organik cair sendiri untuk tanaman hidroponik kami.
6. Cabe di Pinggiran Jalan
Halaman rumah kami sempit, jadi kami juga memanfaatkan pinggiran jalan untuk tempat budidaya cabe dan sayuran dalam karung, namun tetap memperhatikan posisi supaya tidak mengganggu pengguna jalan.
7. Cabe di Rak Kayu
Kami meletakkan karung cabe dengan alas 2 buah batu bata merah, selain itu kami juga membuat rak dari kayu untuk menyusun karung cabe tersebut. Kelebihan rak dalam menanam cabe dalam karung adalah tanaman tidak terserang oleh akar tanaman lain yang menjalar. Ini berbeda dengan yang hanya menggunakan alas bata merah di tanah, akar tanaman lain akan cepat sekali merambat dan menyerang masuk ke dalam karung. Harus sering dikontrol agar akar dari luar tidak menyerang.
Demikian Alangkah Indahnya Halaman Rumah dengan Berbagai Sayuran Organik, semoga berguna, simak juga tulisan lain kami tentang Perluasan Budidaya Cabe Dalam Karung ke Halaman Kiri Rumah.
Mari menanam, God luck.
0 comments:
Post a Comment